Muara Sabak, Sabak Betuah.com
“Patut kita apresiasi bersama karena para petani di Desa Suka Maju ini, telah memberikan kontribusi nyata terhadap upaya peningkatan produksi dan produktivitas padi di Kabupaten Tanjabtim,”ucapnya.
Sapril meyakini kegiatan panen raya di desa Suka Maju ini memiliki peran strategis dalam rangka pemenuhan kebutuhan pangan.
“Peningkatan produksi pangan berperan sangat penting dalam rangka pemenuhan kebutuhan pangan di Tanjabtim,” ujarnya.
Sekda Tanjabtim, berharap petani tetap berkomitmen penuh untuk terus menjaga lahan pangan sehingga tidak beralih fungsi.
“Selanjutnya pada kesempatan ini mari kita berikan apresiasi kepada petani di Kelompok Tani Sumber Makmur, yang saat ini mulai memasuki masa panen padi, hal ini membuktikan kerja keras yang mereka laksanakan dalam empat bulan terakhir dapat memberikan hasil yang maksimal, Karena kondisi saat ini harga pasar beras cenderung lebih tinggi. Momentum musim panen saat ini dapat menjadikan motivasi petani dalam peningkatan produksi maupun peningkatan pendapatan petani. walaupun ditengah kondisi iklim saat ini sangat tidak mendukung” tuturnya.
Kepala Dinas Tanaman Pangan dan Holtikultura Sunarno menyampaikan capai yang dihasilkan oleh kelompok Petani Sumber Makmur kali ini bisa mencapai 5 ton per hektarnya, kalau sudah di jadikan beras bisa mencapai 3.2 ton per hektar nya, sehingga petani bisa menghasilkan 32 juta per hektar nya.
Kadis TPH juga mengucapkan terimakasih kepada Bank 9 Jambi cabang Muara Sabak yang telah menggelontorkan dana CSR untuk pembangunan saung di Desa suka maju ini, semoga dengan adanya saung ini dapat di manfaatkan oleh para petani untuk bersilaturahmi dan juga saat mendapat penyuluhan dari dinas pertanian.
Terkait kondisi iklim saat ini. Dinas Pertanian terus melakukan pemantauan tanaman pangan seperti padi, jagung dan kedelai, dikarenakan musim kemarau saat ini.
Untuk mengantisipasi jangan sampai lahan persawahan dan ladang kekeringan, pihaknya bersama petani mengunakan cara memaksimalkan sumber air disekitar persawahan, dengan cara pemanfaatan bantuan pompa air untuk menyalurkan air ke persawahan dan ladang milik petani.(Rozali)